Selasa, 09 Juli 2013

Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti Sekolah Dasar / Madrasah Ibtidayah

Kelas I

Kompetensi Inti 1:
Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.

Kompetensi Dasar 1:
  1. Menerima ajaran Tri Kaya Parisudha sebagai tuntunan hidup.
  2. Menerima ajaran Subha Karma dan Asubha Karma.
  3. Membaca Mantram-mantram dalam agama Hindu.
  4. Menghafal Mantram-mantram agama Hindu.


Kompetensi Inti 2:
Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru.

Kompetensi Dasar 2:
  1. Memiliki perilaku jujur melalui ajaran Subha Karma dan memperkecil ajaran Asubha Karma.
  2. Memiliki perilaku jujur, santun dan bertanggungjawab melalui ajaran perilaku Tri Kaya Parisudha.

Kompetensi Inti 3:
Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar, melihat, membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di sekolah.

Kompetensi Dasar 3:
  1. Mengamati jenis-jenis ciptaan Sang Hyang Widhi.
  2. Mengamati perbedaan jenis-jenis ciptaan Sang Hyang Widhi dengan hasil karya manusia.
  3. Mengamati makhluk hidup dengan benda mati.
  4. Mengamati perbedaan kitab-kitab suci agama Hindu, kitab-kitab suci agama di Indonesia, dan buku biasa.

Kompetensi Inti 4:
Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.

Kompetensi Dasar 4:
  1. Melafalkan lagu keagamaan Hindu.
  2. Menceritakan kisah dan perjalanan orang suci Hindu ke Bali secara singkat.
  3. Mendengarkan lagu keagamaan Hindu.

Kelas II

Kompetensi Inti 1:
Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.

Kompetensi Dasar 1:
  1. Menerima Atma sebagai sumber hidup.
  2. Menerima fungsi dan sifat Atma dalam agama Hindu.
  3. Menerima konsep Tri Murti dalam kehidupan.
  4. Menerima sakti-sakti dalam Tri Murti sebagai sumber kekuatan Dewa Tri Murti.
  5. Menghafalkan puja Tri Sandhya.
  6. Melafalkan Panca Sembah.

Kompetensi Inti 2:
Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru.

Kompetensi Dasar 2:
  1. Memiliki perilaku disiplin dan percaya diri untuk menghindari ajaran Tri Mala dalam kehidupan.
  2. Memiliki perilaku sesuai ajaran Catur Paramitha dalam kehidupan.

Kompetensi Inti 3:
Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar, melihat, membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di sekolah.

Kompetensi Dasar 3:
  1. Mengamati tokoh-tokoh dalam ceritera Ramayana.
  2. Mendengarkan cerita tokoh-tokoh Ramayana yang menegakkan Dharma.
  3. Membaca sejarah lahirnya kawitan Bali Aga.
  4. Melihat ciri-ciri khusus kawitan Bali Aga.

Kompetensi Inti 4:
Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.

Kompetensi Dasar 4:

  1. Menceritakan tokoh-tokoh yang berbuat Dharma dan yang melanggar Dharma.
  2. Menyajikan ajaran Catur Paramitha.

Kelas III

Kompetensi Inti 1:
Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.

Kompetensi Dasar 1:
  1. Menerima konsep Tri Parartha dalam kehidupan.
  2. Menerima konsep Daiwi Sampad dan Asuri Sampad dalam kitab Bhagawadgita sebagai landasan etika moral.

Kompetensi Inti 2:
Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru dan tetangganya.

Kompetensi Dasar 2:
  1. Memiliki rasa tanggungjawab terhadap dampak karma baik dan karma buruk dalam kehidupan.
  2. Memiliki rasa percaya diri dalam berkarma baik dan menghindari karma buruk.
  3. Memiliki perilaku peduli dan santun sesuai ajaran Tri Parartha dalam kehidupan sehari-hari.

Kompetensi Inti 3:
Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar, melihat, membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di sekolah.

Kompetensi Dasar 3:

  1. Mengamati tokoh-tokoh utama dalam Mahabharata.
  2. Membaca peninggalan arkelogis perkembangan dan pertumbuhan agama Hindu di Indonesia.
  3. Mengetahui nama-nama planet dalam tata surya.
  4. Mengetahui nama-nama hari dalam kitab suci Weda.
  5. Mengamati tari profan dan tari sakral Hindu dalam kegiatan keagamaan.
  6. Melihat tari profan dan tari sakral Hindu dalam kegiatan keagamaan.

Kompetensi Inti 4:
Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.

Kompetensi Dasar 4:
  1. Menceritakan setiap bagian kisah dalam Mahabharata secara singkat.
  2. Menceritakan perkembangan dan pertumbuhan agama Hindu di Indonesia secara singkat.

Kelas IV

Kompetensi Inti 1:
Menerima, menjalankan, dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.

Kompetensi Dasar 1:
  1. Menerima ajaran Punarbhawa sebagai bagian dari Sraddha.
  2. Menerima orang-orang suci dalam agama Hindu sebagai penuntun kebenaran.

Kompetensi Inti 2:
Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru dan tetangganya.

Kompetensi Dasar 2:
  1. Memiliki perilaku yang disiplin dalam menghindari ajaran Catur Pataka.
  2. Memiliki sikap santun dalam menghargai orang suci agama Hindu.

Kompetensi Inti 3:
Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah, di sekolah dan tempat bermain.

Kompetensi Dasar 3:
  1. Membaca kisah-kisah Sapta Rsi penerima wahyu Weda.
  2. Mengelompokkan wahyu Veda yang diterima oleh Sapta Rsi.
  3. Menyebutkan hari-hari suci agama Hindu.
  4. Mengkatagorikan hari-hari suci agama Hindu.

Kompetensi Inti 4:
Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah, di sekolah dan tempat bermain.

Kompetensi Dasar 4:
  1. Menceritakan ciri-ciri kelahiran Sorga dan kelahiran Neraka.
  2. Menceritakan pertumbuhan agama Hindu di Indonesia secara singkat.
  3. Menceritakan kejayaan agama Hindu di Indonesia secara singkat.
  4. Menceritakan keruntuhan agama Hindu di Indonesia secara singkat.

Kelas V

Kompetensi Inti 1:
Menerima, menjalankan, dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.

Kompetensi Dasar 1:
  1. Menerima konsep Moksha sebagai tujuan akhir manusia.
  2. Menerima jenis-jenis Mokhsa dalam agama Hindu.
  3. Menjalankan konsep Tri Hita Karana dalam kehidupan.
  4. Menerima Catur Guru sebagai pembentuk etika dalam kehidupan.
  5. Menerima kitab Suci Weda sebagai sumber hukum Hindu.
  6. Menerima dan mengenal kodifikasi Weda dalam kitab suci.

Kompetensi Inti 2:
Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru dan tetangganya serta cinta tanah air.

Kompetensi Dasar 2:
  1. Memiliki perilaku peduli, dan tanggungjawab dengan cara menerapkan ajaran Tri Hita Karana dalam kehidupan.
  2. Memiliki perilaku jujur, santun, dan disiplin dengan mengaplikasikan sikap bhakti kepada Catur Guru.

Kompetensi Inti 3:
Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah, di sekolah dan tempat bermain.

Kompetensi Dasar 3:
  1. Melihat tempat-tempat suci dalam agama Hindu.
  2. Mengamati ciri khusus perbedaan tempattempat suci agama Hindu.

Kompetensi Inti 4:
Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah, di sekolah dan tempat bermain.

Kompetensi Dasar 4:
  1. Menceritakan bukti peninggalan sejarah masa pertumbuhan agama Hindu Nusantara secara singkat.
  2. Menyajikan bukti peninggalan sejarah masa kejayaan agama Hindu Nusantara.


Kelas VI

Kompetensi Inti 1:
Menerima, menjalankan, dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.

Kompetensi Dasar 1:
  1. Menerima ajaran Tri Rna sebagai hutang manusia yang dibawa sejak lahir.
  2. Menerima kitab Bhagavadgita sebagai pancama Weda.
  3. Menjalankan ajaran Tattwamasi dalam kehidupan.
  4. Menerima dan mengendalikan ajaran Sad Ripu dalam kehidupan sehari-hari.
  5. Membaca isi pokok kitab suci Bhagavadgita.


Kompetensi Inti 2:
Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru dan tetangganya serta cinta tanah air.

Kompetensi Dasar 2:
  1. Memiliki perilaku peduli dalam berinteraksi dengan keluarga, teman melalui korelasinya Tattwamasi dengan Itihasa.
  2. Memiliki rasa tanggungjawab terhadap akibat dari prilaku Sad Ripu dalam cerita Itihasa.


Kompetensi Inti 3:
Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah, di sekolah dan tempat bermain.

Kompetensi Dasar 3:
  1. Mengamati hubungan Tri Rna dengan Panca Yadnya dalam kehidupan.
  2. Melihat korelasi bagian-bagian Panca Sraddha sebagai penguat keyakinan.


Kompetensi Inti 4:
Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah, di sekolah dan tempat bermain.

Kompetensi Dasar 4:
  1. Mendemontrasikan sloka-sloka Bhagavadgita.
  2. Mempraktikkan ajaran Tattwamasi dalam kehidupan.
  3. Menceritakan korelasi bagian-bagian panca Sraddha melalui Itihasa secara singkat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar